Motivasi : Tips dari Jokowi agar ASN dan Pensiunan Sukses Berusaha
Presiden Joko Widodo alias Jokowi bersilaturahmi dengan peserta program kewirausahaan Aparatur Sipil Negara (ASN) PT Taspen, di Sentul International Convention Center, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Rabu (16/01).
Program tersebut diperuntukkan bagi para ASN yang segera memasuki masa purnatugas dan juga pensiunan untuk memberdayakan ekonomi masyarakat melalui pengembangan ilmu kewirausahaan.
Pada forum yang dihadiri sekitar 5.000 peserta itu, Jokowi menyatakan dukungan untuk program kewirausahaan PT Taspen, karena masa purnatugas bagi ASN bukan berarti menghentikan produktivitas.
Dirinya memberikan sejumlah kiat sukses bagi para ASN purnatugas yang memiliki minat untuk terjun ke dunia usaha. "Pertama, memulai usaha itu tidak mudah. Oleh sebab itu, pilihlah usaha-usaha yang dekat dengan keseharian kita di saat kita tugas," kata Jokowi.
Seorang ASN yang semasa aktifnya bertugas di Kementerian Kelautan dan Perikanan misalnya, dapat menggunakan ilmu dan keahliannya di bidang yang berkaitan dengan tugas-tugasnya itu.
Kemudian, apabila memiliki minat untuk memulai usaha namun masih merasa ragu, sebagai kiat kedua, suami Iriana menyarankan agar para ASN mau mencari partner kerja dalam memulai usaha. Catatannya, orangnya harus memiliki karakteristik yang baik dan mau belajar bersama untuk mengembangkan usaha.
"Usaha itu bagus kalau kita memiliki partner yang pas agar berkembang cepat sambil kita belajar mengelola sebuah bisnis dan usaha," ucap mantan pengusaha mebel ini.
Mantan wali kota Solo itu bahkan mengungkap sedikit rahasia dari usaha anak-anaknya saat mulai dirintis. Usaha kuliner martabak putra tertuanya misalnya, dimulai dengan menggandeng partner kerja.
"Anak saya ini enggak pernah mempunyai pengalaman di bidang makanan apalagi di bidang martabak. Beli saja juga enggak pernah, tahu-tahu kok jualan martabak. Ternyata punya partner yang sudah berjualan martabak lama," ucapnya.
Oleh karena itu Jokowi menyarankan bahwa yang ingin memulai usaha, akan lebih menggandeng partner yang betul-betul dipastikan cocok.(fat/jpnn)
Program tersebut diperuntukkan bagi para ASN yang segera memasuki masa purnatugas dan juga pensiunan untuk memberdayakan ekonomi masyarakat melalui pengembangan ilmu kewirausahaan.
Pada forum yang dihadiri sekitar 5.000 peserta itu, Jokowi menyatakan dukungan untuk program kewirausahaan PT Taspen, karena masa purnatugas bagi ASN bukan berarti menghentikan produktivitas.
Dirinya memberikan sejumlah kiat sukses bagi para ASN purnatugas yang memiliki minat untuk terjun ke dunia usaha. "Pertama, memulai usaha itu tidak mudah. Oleh sebab itu, pilihlah usaha-usaha yang dekat dengan keseharian kita di saat kita tugas," kata Jokowi.
Seorang ASN yang semasa aktifnya bertugas di Kementerian Kelautan dan Perikanan misalnya, dapat menggunakan ilmu dan keahliannya di bidang yang berkaitan dengan tugas-tugasnya itu.
Kemudian, apabila memiliki minat untuk memulai usaha namun masih merasa ragu, sebagai kiat kedua, suami Iriana menyarankan agar para ASN mau mencari partner kerja dalam memulai usaha. Catatannya, orangnya harus memiliki karakteristik yang baik dan mau belajar bersama untuk mengembangkan usaha.
"Usaha itu bagus kalau kita memiliki partner yang pas agar berkembang cepat sambil kita belajar mengelola sebuah bisnis dan usaha," ucap mantan pengusaha mebel ini.
Mantan wali kota Solo itu bahkan mengungkap sedikit rahasia dari usaha anak-anaknya saat mulai dirintis. Usaha kuliner martabak putra tertuanya misalnya, dimulai dengan menggandeng partner kerja.
"Anak saya ini enggak pernah mempunyai pengalaman di bidang makanan apalagi di bidang martabak. Beli saja juga enggak pernah, tahu-tahu kok jualan martabak. Ternyata punya partner yang sudah berjualan martabak lama," ucapnya.
Oleh karena itu Jokowi menyarankan bahwa yang ingin memulai usaha, akan lebih menggandeng partner yang betul-betul dipastikan cocok.(fat/jpnn)